Breaking News
Loading...
Minggu, 10 Juli 2016

FPI Aceh Santuni Muslim Rohingya

FPI Online - LHOKSEUMAWE, Front Pembela Islam (FPI) prihatin melihat kondisi Imigran Myanmar etnis Muslim Rohingya yang kini masih menempati barak shelter kompleks ICS Desa Blang Adoe, Kecamatan Kuta Makmur, Kabupaten Aceh Utara.
 
 
 
Meski kondisi muslim Rohingya dalam keadaan sehat, namun menurut amatan Ketua FPI Aceh, Tgk Muslim AT Thahiry, imigran ini minim bantuan dari sejumlah pihak maupun kalangan masyarakat. Oleh karena itu ia bersama para muridnya turun ke Shelter Blang Adoe untuk menyantuni para muslim Rohingya.
“Kondisinya sehat, tapi menyedihkan karena bantuan minim. Tidak seperti pertama kali mereka terdampar di Aceh tahun lalu, yang mana waktu itu entah darimana saja dan dari berbagai negara menyalurkan bantuan, kini tidak lagi begitu,” ucap Abi Muslim dengan prihatin, Selasa (28/6).
Pihaknya kemarin menyantuni muslim Rohingya berupa uang tunai, hal itu sebagai bentuk peduli dan keprihatinan FPI Aceh terhadap saudara semuslim dengan imigran tersebut. Abi Muslim sangat berharap kepada kaum muslimin dan muslimat untuk jangan melupakan nasib para Rohingya.
“Jangan lupakan nasib mereka walaupun berbagai berita miring pernah memberitakan mereka. Tapi ketahuilah bahwa itu ada yang sengaja membuat agar etnis Rohingya tidak baik, sehingga kasih sayang Aceh terhadap mereka hilang,” harap Abi.
Meski bagaimana pun, sambung Abi, pihaknya mengajak kepada semua pihak untuk terus peduli terhadap muslim Rohingya di Aceh Utara apalagi menjelang Idul Fitri mendatang.
“Mari kita peduli kepada mereka, saudara kita itu sudah lama hidup di bawah tekanan penjajahan, akibatnya mereka kurang pendidikan karena tidak bisa sekolah dan mengaji, maka mari kita peduli,” ucap Abi mengajak.
Tahun lalu, FPI Aceh juga menyalurkan sejumlah bantuan kepada muslim Rohingya hingga beberapa kali. Bahkan, pihaknya sempat menggelar rapat seminar dengan NGO dari negara asing untuk membahas penderitaan yang dialami imigran tersebut. Dalam seminar itu, FPI Aceh mendesak pihak PBB lewat pemerintah masing-masing untuk agar status kewarganegaraan muslim Rohingya diakui Pemerintah Myanmar.

Red : Abdullah

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © 2013 FPI Tamsel All Right Reserved